BOGOR– Dalam rangka peringatan Hari Disabilitas Internasional 2024, Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa menyelenggarakan acara Workshop dan Konseling Grup dengan relawan Komunitas Merangkul yang bertajuk “Well Being In Mental For Disabilities Caregiver” pada Kamis (28/11/2024), di UPT Balai Kesejahteraan Sosial, Jalan Baru Puspanegara No. 49, Puspanegara, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

Acara ini dihadiri oleh Pengurus DPC PDI Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Daerah Khusus Jakarta (DKJ), Provinsi Jawa barat, Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Karawang, serta anggota PPDI Kota Bogor. Acara dipandu oleh MC Nabila Septiani dan Rachel Namira Hapsari.

Kegiatan ini merupakan dukungan yang dilatarbelakangi desakan kebutuhan akses fasilitas emosional dan mental caregiver selama mengasuh Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Dimana para caregiver menyuarakan keresahan dan kebutuhan emosional yang selama ini belum pernah didapatkan.  

Kamaludin selaku Kepala LPM Dompet Dhuafa menyatakan kegiatan ini menjadi harapan untuk disabilitas dan para caregiver lebih semangat dan mandiri lagi. “Di LPM mempunyai program bernama Disabilitas Mandiri. Mandiri disini bukan hanya berdasarkan kesejahteraan ekonomi, kami disini mendukung disabilitas untuk bisa berdaya seperti masyarakat pada umumnya. Workshop ini juga memberikan motivasi untuk para caregiver untuk bisa semangat mendampingi anak-anaknya yang memiliki kebutuhan khusus itu.” pungkasnya.

Fokus kegiatan merupakan upaya advokasi dan mendorong kesejahteraan caregiver disabilitas. Terutama pada masyarakat kurang mampu di Kota Bogor, yang merupakan kelompok kerentanan tingkat stress dan depresi selama mendampingi buah hati. Seperti intimidasi masyarakat, kelelahan mental dan fisik, masalah finansial dan terbatasnya edukasi dari ahli. 

Rangkaian acara ini dibuka oleh sambutan dari Direktur Program Sosial, Kemanusiaan, dan Dakwah Dompet Dhuafa Ahmad Shonhaji, dan Kepala LPM Dompet Dhuafa Kamaludin, serta Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bogor, Welly S.Kom. Kemudian penampilan tarian yang dibawakan oleh anak-anak disabilitas penuh semangat dan berwarna.

Rangkaian acara terbagi dalam dua kegiatan, yaitu kegiatan anak dan caregiver. Dengan agenda kegiatan anak dipandu oleh MC dan relawan dari Komunitas Merangkul Neni Anjani dan Vio Alvionita.

Anak-anak melakukan prakarya melukis pada media tas kanvas. Kemudian dilanjutkan dengan story telling read a loud yang dibacakan oleh Syifaa Rahmatillah perwakilan dari tim Relawan Komunitas Merangkul. Selanjutnya, kakak Badut hadir menghibur anak-anak dengan penampilan lucu dan pertunjukan sulap yang seru. 

Untuk rangkaian acara Caregiver, dimulai dengan pemateri Ibu Ayuna Eprilisanti,M.Psi.,Psikolog,SAP-K, yang dipandu oleh Moderator acara Siti Fatimah Syah S.Pd dan Stefanie Buyung. Ibu Ayuna membawakan edukasi mengenai dukungan Kesehatan mental, “Penerimaan Orangtua Anak Berkebutuhan Khusus.” Dalam materinya, Ibu Ayuna tidak hanya memberikan pembekalan edukasi mengenai kesehatan mental, namun juga memberikan pembekalan Mindfulness dan cara menghadapi stress di rumah yang dapat dipraktekkan dengan sederhana. 

Rangkaian acara selanjutnya adalah melakukan sesi konseling kelompok yang dipandu oleh para relawan konselor Komunitas Merangkul. Pada sesi ini ini peserta dipandu untuk saling berbagi, saling menguatkan dan mendukung satu sama lain melalui berbagai pengalaman dan perasaan. 

Sesi konseling ditutup dengan Butterfly Hug Therapy yang dipandu oleh Konselor Lead, Komunitas Merangkul Siti Fatimah Syah, dengan melakukan rilis emosional dengan penuh intim dan khidmat. Pada sesi ini, peserta terlihat terbawa suasana emosional, dan terlihat menangis terharu. 

Setelah acara ditutup, para undangan dan peserta terlihat senang dan antusias dalam ramah tamah, dan meriahkan suasana dengan menari dan bernyanyi bersama.  (LPM/Stefanie)