Loading...

Keterbatasan Menjadi Tekad Ustadz Hari Untuk Berbagi Manfaat Melalu Mengajar Mengaji

Image

Posted By : Rahayu Saputro

Date : 03 May 2024

 

“Mungkin bagi orang-orang biasa dalam kondisi seperti saya, yang hanya bisa mengandalkan satu mata atau satu penglihatan saja mungkin kendala. Penglihatan yang tidak banyak ini saya harus gunakan. Bagaimana caranya supaya penglihatan saya ini bisa bermanfaat untuk orang lain.” diungkapkan Ustadz Hari dengan penuh syukur.

Ustadz Hari merupakan guru ngaji yang memiliki kondisi mata dengan gangguan penglihatan atau low vision. 

 

“Alhamdulillah, saya adalah salah satu pilihan Allah yang Kekurangan dalam penglihatan jadi dari kecil saraf mata saya ini rusak. Jadi bukan matanya yang bermasalah, tapi saraf matanya rusak. Waktu itu sudah ikhtiar ke dokter untuk pakai kacamata, ikhtiar untuk dioperasi, ikhtiar untuk donor mata itu tidak bisa, karena memang yang rusak sarafnya. Jadi saraf mata saya rusak, sehingga yang berfungsi sedikit, bukan berfungsi penuh seperti orang-orang normal.” tuturnya.

 

Sudah 19 tahun Ia menjalankan kesehariannya dengan mengajar mengaji. Kondisi yang dialami justru menguatkan tekadnya untuk bisa bermanfaat dengan berbagi ilmu.